Iklan atas - New

Struktur Ekosistem


A.      Struktur Ekosistem
Menurut Utomo, dkk (2015), bila  kita  memasuki  suatu  ekosistem,  baik  ekosistem  daratan  maupun perairan,  akan  dijumpai  adanya  dua  macam  organisme  hidup  yang merupakan  komponen  biotik  ekosistem.  Kedua  macam  komponen  biotik tersebut adalah (a) autotrofik dan (b) heterotrofik.
1.       autotrofik,  terdiri  atas  organisme  yang  mampu  menghasilkan  (energi) makanan dari bahan-bahan anorganik dengan proses fotosintesis ataupun kemosintesis.  Organisme  ini  tergolong  mampu  memenuhi  kebutuhan dirinya sendiri. Organisme ini sering disebut produsen.
2.      heterotrofik, terdiri  atas  organisme yang menggunakan, mengubah atau memecah bahan organik kompleks yang telah ada yang dihasilkan oleh komponen autotrofik. Organisme ini termasuk golongan konsumen, baik makrokonsumen maupun mikrokonsumen.
Menurut Utomo, dkk (2015), Secara  struktural  ekosistem  mempunyai  enam  komponen  sebagai berikut:
1.        Bahan anorganik yang meliputi C, N, CO, H2O, dan lain-lain. Bahan-bahan ini akan mengalami daur ulang.
2.        Bahan organik yang meliputi karbohidrat, lemak, protein, bahan humus, dan  lain-lain.  Bahan-bahan  organik  ini  merupakan  penghubung  antara komponen biotik dan abiotik.
3.        Kondisi iklim  yang meliputi faktor-faktor iklim, misalnya angin, curah hujan, dan suhu.
4.        Produsen  adalah  organisme-organisme  autotrof,  terutama  tumbuhan berhijau  daun  (berklorofil).  Organisme-organisme  ini  mampu  hidup hanya  dengan  bahan  anorganik,  karena  mampu  menghasilkan  energi makanan  sendiri,  misalnya  dengan  fotosistesis.  Selain  tumbuhan berklorofil,  juga  ada  bakteri  kemosintetik  yang  mampu  menghasilkan energi kimia melalui  reaksi kimia. Tetapi peranan bakteri kemosintetik ini tidak begitu besar jika dibandingkan dengan tumbuhan fotosintetik.
5.        Makrokonsumen  adalah  organisme  heterotrof,  terutama  hewan-hewan seperti  kambing,  ular,  serangga,  dan  udang.  Organisme  ini  hidupnyatergantung  pada  organisme  lain,  dan  hidup  dengan  memakan  materi organik.
6.         Mikrokonsumen  adalah organisme-organisme heterotrof, saprotrof, dan osmotrof,  terutama  bakteri  dan  fungi.  Mereka  inilah  yang  memecah materi  organik  yang  berupa  sampah  dan  bangkai,  menguraikannya sehingga terurai  menjadi unsur-unsurnya (bahan anorganik). Kelompok ini juga disebut sebagai organisme pengurai atau dekomposer.
Komponen-komponen  1,  2,  dan  3,  merupakan  komponen  abiotik/nonbiotik,  atau  komponen  yang  tidak  hidup,  sedangkan  komponenkomponen 4, 5, 6, merupakan komponen yang hidup atau komponen biotik (Utomo, dkk, 2015).
Pada  umumnya  komponen  abiotik  merupakan  pengendali  organisme dalam  melaksanakan  peranannya  di  dalam  ekosistem.  Bahan-bahan anorganik sangat diperlukan oleh produsen untuk hidupnya. Bahan-bahan ini juga  merupakan  penyusun  dari  tubuh  organisme,  demikian  juga  bahan organik.  Bahan  organik  sangat  diperlukan  oleh  konsumen  (makro  maupun mikrokonsumen)  sebagai  sumber  makanan.  Produsen  dengan  proses fotosintesis  adalah  merupakan  komponen  penghasil  energi  kimia  atau makanan. Merekalah yang menghasilkan energi makanan yang nantinya juga digunakan  oleh  konsumen.  Kemudian  komponen  mikrokonsumen  atau pengurai bertanggung jawab untuk mengembalikan  berbagai  unsur kimia ke alam  (tanah),  sehingga  nantinya  dapat  digunakan  oleh  produsen  dankeberadaan  ekosistem  akan  terjamin.  Bilamana  peran  setiap  komponen tersebut  tidak  dapat  berjalan,  kelangsungan  ekosistem  akan  terancam. Demikian  pula  apabila  peran  tersebut  berjalan  pada  kecepatan  yang  tidak semestinya,  misalnya  tersendat-sendat,  keseimbangan  di  dalam  ekosistem akan mudah terganggu (Oka. A, 2011).
Menurut Sukerta (2012) Berdasarkan peranannya komponen biotik dalam ekosisteem dibedakan menjadi tiga, yaitu :
1.    Produsen
Adalah makhluk hidup yang dapat membuat makanan sendiri dengan bantuan sinar matahari melalui proses fotosintesis. Contoh : semua tumbuhan hijau
2.    Konsumen
Adalah makhluk hidup yang tidak dapat membuat makanan sendiri dan menggunakan makanan yang dihasilkan oleh produsen baik secara langsung maupun tidak langsung. Contoh : hewan dan manusia. Berdasarkan tingkatannya konsumen dibedakan menjadi empat, yaitu :
a.       Konsumen I/primer adalah konsumen/makhluk hidup yang memakan produsen. Contoh : herbivora/hewan pemakan tumbuhan
b.      Konsumen II/sekunder adalah konsumen/makhluk hidup yang memakan konsumen I. Contoh : karnivora/hewan pemakan daging
c.       Konsumen III/tertier adalah konsumen/makhluk hidup yang memakan konsumen II. Contoh : omnivora/hewan pemakan segala.
d.       Konsumen puncak adalah konsumen terakhir atau hewan yang menduduki urutan teratas dalam peristiwa makan dimakan.
3.    Pengurai
Pengurai disebut juga redusen adalah jasad renik yang dapat menguraikan makhluk lain menjadi zat hara. Contoh : bakteri dan jamur.

Posting Komentar

0 Komentar